Tentang
trikora
Trikora adalah singkatan dari kepanjangan Tri
Komando Rakyat. Pelaksanaan Trikora telah merupakan bagian dari sejarah
nasional termasuk sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Di lihat dari
kepanjangannya, dapat kita lihat terdapat tiga hal yang isinya menjadi komando
dari rakyat. TRIKORA merupakan suatu perintah kepada Rakyat Indonesia untuk
melaksanakan perjuangan Pembebasan
Irian Barat
secara resmi dan konsekwensi logis daripada politik Konfrontasi. Trikora kala
itu mendapat sambutan luar biasa dari rakyat Indonesia. Ribuan rakyat secara
suka-rela meminta agar dikirim ke Irian Barat. Hal ini dikarenakan Trikora
telah menjadi manifestasi tekad-kemauan Rakyat Indonesia untuk mengusir
imperialisme dari Irian Barat selekas mungkin. Dengan dicetuskannya Trikora
tersebut, maka konfrontasi antara Belanda dan Indonesia pun dimulai.
Trikora
pertama kali diumumkan oleh Presiden Soekarno dalam sebuah pidato di Yogyakarta
pada tanggal 19 Desember 1961. Hal ini sebagai bentuk respon cepat dari
pemerintahan Indonesia atas tindakan kolonial Belanda yang mendeklarasikan
kemerdekaan Negara boneka Irian Barat. Tiga komando yang dikenal sebagai Tri
Komando Rakyat tersebut pada intinya berisi hal-hal sebagai berikut:
- Gagalkan pembentukan Negara boneka Papua buatan Belanda Kolonial
- Kibarkan Sang Merah Putih di Irian Barat Tanah Air Indonesia;
- Bersiaplah untuk mobilisasi umum untuk mempertahankan kemerdekaan dan kesatuan Tanah Air dan Bangsa.
Langkah
pertama untuk melaksanakan Trikora adalah membentuk komando operasi yang diberi
nama Komando Mandala Pembebasan Irian Barat dengan markas besar di Makassar.
Komando itu dibentuk pada tanggal 2 Januari 1962, dipimpin oleh Soeharto dengan
tugas merencanakan, mempersiapkan, dan menyelenggarakan operasi-operasi militer
untuk mengembalikan Irian Barat ke dalam wilayah Republik Indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar